Fakultas Tehnik Terpadu
Pembangunan fisik, di wilayah perdesaan maupun perkotaan, menghajatkan keahlian yang terpadu. Hal ini dimaksudkan, agar kegiatan pembangunan dapat dilaksanakan secara baik, efisien, efektif dan berkelanjutan. Untuk itu, sudah saatnya, Indonesia mempunyai tenaga-tenaga yang berpengetahuan dan ahli, sesuai dengan tuntutan pembangunan tersebut.
Sehubungan dengan itu, UAZ memandang perlu mewujudkan Fakultas Teknik Terpadu. Makna terpadu, diarahkan pada upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas. Untuk mewujudkan tenaga ahli di bidang teknik tersebut, UAZ menyiapkan kurikulum yang komprehensif dan dilengkapi dengan sarana-sarana laboratorium baik indoor, maupun lapangan.
Laboratorium lapangan bagi Fakultas Teknik disediakan dengan skala pembangunan yang telah berjalan. Misalnya untuk jurusan teknik sipil, telah tersedia workshop konstruksi baja, batching plan, laboratorium uji beton, water treatment system, sewage treatment plant (STP: unit pengolahan limbah) berupa penggunaan sistem biofilter, gedung-gedung dan sarana infrastruktur baik yang sudah ada maupun yang dalam penyelesaian dengan alat-alat berat dan perlengkapan lainnya.
Jurusan arsitek, juga menyiapkan workshop furniture sebagai salah satu laboratorium lapangan, laboratorium komputer untuk studio gambar, proyek pembangunan MAZ dan lain sebagainya. Jurusan mesin pun telah tersedia workshop bubut, dan workshop perawatan alat berat kendaraan.
Jurusan Elektro, juga memliki Powerhouse, dilengkapi dengan generator mutakhir berkapasitas besar berikut kelengkapannya dan instalasi yang ada pada tiap proyek pembangunan yang dilaksanakan.
Selain itu, merupakan embrio terbentuknya Fakultas Teknik Terpadu, juga telah dilaksanakan program diploma dua (D2) Pendidikan Teknik Terpadu (P2T2). Para mahasiswa dan dosennya hingga kini telah memberikan banyak sumbangan yang bermanfaat, bukan hanya dari keilmuan, tapi juga, kerja bagi perjalanan pembangunan sarana fisik di MAZ.
1 Comments:
waduh mas...mas...kalo mau bikin sensasi itu mbok belajar dulu biar tdk keliatan bodohnya. nulis fakultas teknik yg sesuai EYD aja byk yg salah tuh...yg bener Fakultas Teknik, bukan Fakultas Tehnik....
Lagian alat2 yg disebutkan disitu kok ya alat2 bengkel semua tho mas...liat aja itu workshop bubut itu biasanya dipake utk anak SMK, begitu pula workshop alat berat kendaraan, powerhouse dll. alat yg high technology mana semuanya kok alat2 bengkel sekelas bengkel pinggir jalan gitu...
Post a Comment
<< Home